Panduan Praktis Menggunakan Marketing Funnel

 Dalam menjalankan sebuah bisnis, tentunya Anda membutuhkan sebuah strategi yang tepat saat menjalankan bisnis. Beberapa strategi bisnis dapat kita gunakan untuk menjalankan sebuah bisnis. Salah satunya adalah strategi marketing funnel. Menurut Digital Marketing Depok engan menggunakan konsep tersebut, Anda dapat memaksimalkan promosi dan melihat hasilnya dalam bentuk pendapatan.


Salah satu proses bisnis yang paling berdampak dari majunya teknologi adalah pencarian saluran pemasaran yang biasa dikenal sebagai marketing funnel atau sales funnel. Metode ini akan menjadi pedoman tindakan mana yang perlu diambil oleh perusahaan untuk mendorong calon pelanggan ke tahapan selanjutnya. Marketing funnel menjadi salah satu kunci agar sebuah bisnis mampu beradaptasi.


Penasaran nggak nih sebenarnya marketing funnel tuh apa sih? Yuk daripada kalian penasaran, mending langsung simak artikel yang akan kami berikan di bawah ini.


Apa itu Marketing Funnel?


Marketing Funnel atau sales funnel merupakan bentuk lain dari customer journey. Customer journey dan marketing funnel sama-sama menjelaskan terkait proses seseorang yang awalnya tidak mengenal brand tersebut, lalu melakukan pembelian, memberikan penilaian, hingga menjadi pelanggan setia pada brand tersebut.


Marketing funnel memiliki visualisasi seperti bentuk corong. Corong tersebut menunjukkan jumlah orang yang terlibat dalam setiap tahapan marketing. Di tahap awal, audience yang dijangkau memiliki jumlah yang banyak. Semakin lama, jumlahnya akan semakin berkurang.


Dengan melakukan analisis yang tepat, marketing funnel dapat memberikan informasi kepada perusahaan apa yang harus dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi konsumen pada setiap tahapan. Dengan mengevaluasi corong pemasaran, Anda dapat berpotensi untuk mendorong penjualan yang besar, brand awareness yang kuat, mendapatkan loyalitas pelanggan yang lebih tinggi, dan masih banyak lagi. 


Sedangkan customer journey berfokus untuk menggambarkan proses yang akan ditempuh oleh calon pelanggan dalam mengenal sebuah brand, membeli produk, hingga akhirnya menjadi pelanggan tetap. Customer journey akan mendokumentasikan channel apa saja yang akan di akses oleh audience dalam proses tersebut. 


Apakah Marketing Funnel Penting?


Marketing funnel merupakan metode yang penting. Dengan menggunakan marketing funnel, Anda dapat mengetahui bagaimana calon konsumen mengetahui tentang brand Anda dan akhirnya memutuskan untuk membeli produk.


Dengan menggunakan konsep ini, Anda dapat lebih hemat karena tidak perlu mengeluarkan biaya yang mahal untuk upaya promosi.


Tahapan Penerapan Marketing Funner


Setelah membahas penjelasan secara singkat terkait apa itu marketing funnel, berikut adalah tahapan penerapan marketing funnel untuk bisnis Anda.


  1. Awareness


Awareness merupakan tahapan yang paling krusial dalam promosi sebuah bisnis. Tahapan ini mengijinkan Anda untuk menjangkau sebanyak mungkin calon pelanggan. Semakin banyak audience yang disasar, maka semakin besar kemungkinan Anda mendapatkan keuntungan.


  1. Consideration


Pada tahap ini, katakanlah Anda sudah berhasil untuk menarik perhatian target pasar pada tahap awareness. Setelah konsumen menemukan layanan dari bisnis Anda, tahapan selanjutnya adalah Anda dapat memberikan informasi tentang kelebihan produk dan fitur-fitur yang tersedia. Anda bisa menggunakan media sosial, email marketing, website, dan media sosial sebagai channel marketing pada tahap ini. 


  1. Purchasing


Saat konsumen sudah merasa cocok dengan produk atau layanan yang Anda berikan, maka di tahap ini konsumen akan melakukan pembelian. Terdapat beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk membuat customer journey yang menyenangkan yaitu dengan cara membahas promo, live chat, upselling reminder, dan lain-lainnya.


  1. Retention


Setelah membeli produk atau layanan dari bisnis Anda dan konsumen merasa puas, maka akan terjadi retention atau pembelian ulang. Pada tahap ini, konsumen dapat menjadi loyal customer. Hal-hal seperti rekomendasi produk, reward atau point, dan hal-hal lainnya yang dapat memancing konsumen untuk berbelanja kembali.


  1. Advocacy


Tahap ini merupakan tahap terakhir dari marketing funnel. Jika konsumen merasa puas dengan kualitas produk dan layanan Anda, maka konsumen akan memberikan testimoni secara sukarela dan akan merekomendasikan produk atau layanan Anda kepada kerabat terdekat mereka. Pada tahap ini, konsumen sudah berhasil menjadi loyal customer.


Demikian informasi yang dapat kami berikan mengenai marketing funnel. Semoga informasi di atas dapat menambah pengetahuan Anda tentang marketing funnel. Jika Anda tertarik untuk mengetahui strategi bisnis yang tepat dan membutuhkan jasa Digital Marketing Depok, Anda dapat menghubungi kami di nomor 081294795042.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Apa Itu Content Creator dan Kriterianya

Yuk Ketahui Jenis Iklan Google Ads

Yuk Ketahui Alasan Mengapa Website Kamu Harus SEO Friendly