Apa Saja Komponen Search Engine Marketing

 

Sudah banyak pelaku usaha yang menggunakan media digital sebagai pemasaran produk atau jasa, melalui media sosial, Jasa Iklan Online Jakarta, website, dan lainnya. Salah satu strategi yang sering digunakan oleh pelaku usaha dengan menggunakan strategi Search Engine Marketing (SEM). Dengan kehadiran Search Engine Marketing (SEM). dapat membantu Anda untuk menjalankan sebuah pemasaran online. 

Search Engine Marketing (SEM) merupakan salah satu strategi yang dapat Anda coba untuk mengiklankan bisnis Anda. Sebab, Search Engine Marketing (SEM) akan membantu Anda untuk memunculkan website secara cepat pada halaman pertama di sebuah mesin pencarian. 

Terus apa aja sih komponen Search Engine Marketing (SEM) yang wajib kita ketahui? Simak artikel ini untuk mendapatkan informasinya!

Komponen Search Engine Marketing (SEM) yang Wajib Anda Ketahui!

Terdapat berbagai komponen yang akan Anda temukan saat menggunakan Search Engine Marketing:

1. Search Engine Marketing

Saat Anda menggunakan strategi SEM, biasanya pengiklan akan menggunakan dua platform, yaitu Bing Ads dan Google Ads. Bing Ads merupakan platform iklan milik Microsoft. Sedangkan Google Ads merupakan platform iklan milik Google. 

Dua platform tersebut sama-sama menggunakan metode PPC (Pay Per Click). Tetapi Bing Ads dan Google Ads memiliki beberapa perbedaan. Berikut adalah perbedaan kedua platform tersebut yang terlihat dari beberapa aspek:

Jangkauan Pencarian

Google merupakan pangsa pasar pada sebuah mesin pencarian. Menurut data yang diberikan oleh StatCounter pada November 2020. Google menguasai pasar sebanyak 92,2%, sedangkan Bing Ads hanya 2,9%. 

Maka dari itu, tidak heran jika Google Ads lebih unggul dan mendapatkan traffic yang lebih banyak dibandingkan Bing Ads. Bing Ads memiliki traffic 1 Miliar per bulan. Sedangkan Google Ads memiliki traffic 100 Miliar per bulan.

Biaya

Untuk masalah biaya tentunya Google Ads memiliki patokan harga yang lebih mahal dibandingkan Bings Ads. Tetapi, dengan menggunakan Google Ads akan mendapatkan jangkauan yang lebih luas.

Demografi

Mayoritas audience yang menggunakan Google rata-rata berusia muda. Buktinya, hanya sekitar 45% pengguna Google yang berusia di atas 45 tahun. Padahal, audience berusia di atas 45 tahun mungkin memiliki penghasilan yang lebih besar dan akan melakukan pembelian. 

Audience yang berusia di atas 45 tahun biasanyna kurang terjangkau oleh Google Ads. Jika Anda memiliki target audience di atas 45 tahun, mungkin Bing Ads menjadi solusi yang tepat. 

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai komponen apa saja yang digunakan Search Engine Marketing (SEM). Jika Anda memiliki bisnis dan sedang membutuhkan jasa untuk mengembangkan bisnis Anda secara mudah dengan menggunakan bantuan Jasa Iklan Online Jakarta, Anda dapat konsultasikan langsung bersama pakarnya GRATISSS di nomor 081294795042.